Saturday, September 29, 2012

Bom bunuh diri? Whats the...?

facebook: MCI (meme comic indonesia)
agama dan kekerasan pada artikel saya (baca disini) adalah agama yang bersifat anarkis dan radikal. dimana menganut paham dari timur tengah yang sedang perang sampai saat ini. paham tersebut mulai disebarluaskan awalnya di curigai adalah pondok pesantren di daerah Surakarta, lebih terkenalnya disebut kota Solo daerah Ngruki. Disana para santri di didik dengan doktrin Islam yang cukup keras, mengambil hanya sebagian ayat sehingga menimbulkan penafsiran yang salah. Bunuh diri bisa diberlakukan, padahal agama jelas-jelas melarangnya dan Tuhan tidak akan menerima mereka ke dalam surga jika matinya mereka dilakukan dengan bunuh diri, dengan alasan apapun. termasuk alasan bom bunuh diri. bisa dikatakan tolol dan dangkalnya mereka jika tetap melakukan bom bunuh diri dan berharap masuk surga, padahal Tuhan mereka akan tetap memasukan mereka ke dalam neraka. karena matinya mereka tidak akan pernah diterima di sisinya...


"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu." (An-Nisa' : 29) "Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh dirimu karena bersedih hati sesudah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al Qur'an)." (QS. Al-Kahfi ; 6)

Hadits 88. (Shahih Muslim) Dari Tsabit bin Dhahhak ra, katanya Nabi saw., sabdanya : “Siapa yang bersumpah menurut cara suatu agama selain Islam, baik sumpahnya itu dusta maupun sengaja, maka orang itu akan mengalami sumpahnya sendiri. “Siapa yang bunuh diri dengan suatu cara, Allah akan menyiksanya di neraka jahanam dengan cara itu pula.”

baca disini: pandangan islam tentang bom bunuh diri
baca disini: hukum bom bunuh diri


tapi mengapa Di Indonesia hal semacam ini banyak relawannya. tetap pada penelitian saya. target perekrutan laskar yang mengatas agamakan dalam kekerasan tersebut, 90% rata-rata yang diambil adalah adalah pengangguran, pelajar, preman pasar, dari kalangan ekonomi bawah, remaja2 usia dini yg masih cupu2 dan mudah dipengaruhi... alias masih labil dalam bertindak. dimana pengangguran adalah yang paling gampang untuk direkrut. secara mereka hidup dalam keputusasaan, tidak punya tujuan. mereka lalu di iming-imingi untuk masuk ke dalam surga dengan mudah, yaitu dengan bom bunuh diri. Fanatisme mereka lalu dimanfaatkan, dimasuki paham dari timur tengah yang sebagaian besar tidak cocok diterapkan di Indonesia. tapi demi angan-angan "pengantin"  masuk surga dengan mudah mereka rela melakukannya. ingatlah ayat ini...


Al Maidah 5:32
32. Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa: barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain [411], atau bukan karena membuat kerusakan dimuka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya [412]. Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara mereka sesudah itu [413] sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan dimuka bumi. [411] Ya'ni: membunuh orang bukan karena qishaash. [412] Hukum ini bukanlah mengenai Bani Israil saja, tetapi juga mengenai manusia seluruhnya. Allah memandang bahwa membunuh seseorang itu adalah sebagai membunuh manusia seluruhnya, karena orang seorang itu adalah anggota masyarakat dan karena membunuh seseorang berarti juga membunuh keturunannya. [413] Ialah: sesudah kedatangan Rasul membawa keterangan yang nyata.

sumber: Facebook
well, tetapkah anda terus berpikir untuk masuk surga dengan bunuh diri??? berpikirlah, kita diturunkan Tuhan menjadi bersuku-suku, beda agama, beda dalam bernegara dan bahasa, untuk bersatu...

surat Al Hujuraat ayat 13:
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.



jadi kamu pilih mana???
  1. teori Radikal: kamu akan mati sahid dengan bom bunuh diri yang merugikan sesama manusia.
  2. kenyataan: dengan bunuh diri, kamu akan mati sangit. cara kematian mu akan dihujat.

Naruto: itachi uchiha kakanya sasuke saja tau... apa itu sabda Rasulullah
*agama yang baik adalah agama yang dapat menjunjung perdamainan dan kerukunan antar sesama manusia.*

Friday, September 28, 2012

Agama dan Kekerasan

sumber: facebook
Indonesia mempunyai banyak keanekaragaman dalam agama, baik agama yang diakui Pancasila maupun agama pedalaman di Indonesia yang masih banyak sekali menganut aliran Animisme dan Dinamisme. dalam halnya ini unsur dalam agama di Indonesia sangat rawan jika disinggung, atau lebih tepatnya ada sebagaian oknum yang meremehkan atau merendahkan agama yang lainnya, serta menyombongkan agamanya sendiri.

mereka lalu menganggap dirinyalah yang paling suci dan melihat agama lain adalah kotor. sering terjadi di Indonesia penyinggungan agama ini. Sikap "saling menghargai antar umat beragama" yang rata-rata sudah diajarkan PPKn waktu SD dulu mulai dilupakan. apakah anda ingat pelajaran waktu SD dulu?

dalam pelajaran sepele namun penting tersebut. kita diajarkan untuk saling memeluk, menghargai, dan menghormati agama lain. namun pada kenyataan nya, faktanya perbuatan terpuji tersebut malah diputarbalikan menjadi tindakan tercela, arogansi agama, kekerasan agama. kerukunan umat beragama sudah dirusak dengan hanya memahami sebagian ayat saja. sehingga penafsiran ayat tersebut menjadi salah paham, atau malah bisa disebut sesat.

target perekrutan laskar yang mengatas agamakan dalam kekerasan tersebut, 90% rata-rata yang diambil adalah adalah pengangguran, pelajar, preman pasar, dari kalangan ekonomi bawah, remaja2 usia dini yg masih cupu2 dan mudah dipengaruhi... alias masih labil dalam bertindak.

facebook: MCI (meme comic indonesia)
lalu bagaimana cara menghadapi kekerasan dalam agama di Indonesia ini??? mungkin jika di negara amerika, hal kekerasan yang mengatasnamakan agama adalah hal yang sangat tabu untuk dilakukan, dan pelanggarnya harus dihukum mati. kejam banget??? mereka beralasan karena itu adalah hal yang sangat rawan untuk dilakukan, merusak kerukunan dan menyulut unsur anarkis dengan agama akan menimbulkan perang dan membuat semakin banyak korban lagi. maka dari itu, jika dipikir efek panjangnya yang akan semakin banyak masyarakatnya nanti yang menjadi korban dan semakin banyak yang mati, maka yang menyatakan kekerasan agama harus dihukum dengan hukuman mati. dan bahkan sampai sekarang amerika terlihat aman-aman saja karena pemerintahannya yang tegas dalam penghukumannya, padahal amerika mempunyai lebih dari 15 agama yang berbeda. nah lhooo???

tidak seperti halnya di Indonesia, kekuatan hukum sangat melempem, polisi terlalu takut menghadapi omas/orde massa yang sangat anarkis. mungkin sudah seharusnya kah Kopassus diturunkan??? atau memang cara kerja polisinya yang tidak berguna...

terima setoran dulu yah Pak sunardi yang kami hormati
bahkan keanarkisan dalam tindak beragama mulai berkembang menjadi tindak terorisme. masyarakat mulai menganggap aksi mereka menjadi teror tersendiri, ketakutan muncul saat berdekatan dengan mereka, apalagi setelah munculnya paham dari timur tengah. PERANG!!! BOM BUNUH DIRI!!! dan itu malah mengartikan tindakan konyol mereka menjadi mati sangit, mati sia-sia (baca disini)

yah itulah kejadian fakta di Indonesia, tidak ada teori. hanya fakta yang saya lihat. hal yang seharusnya tabu dilakukan malah dibiarkan terus-menerus. bila boleh mengutip kata pak eSBeYe: "saya prihatin"

*sesugguhnya memelihara kerukunan umat beragama adalah perbuatan yang terpuji. jika anda ingat pelajaran PPKn waktu SD. kalau ga ingat, Sekolah lagi sonoh balik ke SD. hehehehe*

Yin And Yang Yin Yang