Thursday, October 31, 2013

HARI BURUH, demo ajang sensasi tiap tahun

solopos.com
weks.... pencarian sensasi??? kok saya bisa ngomong begitu yah... eladalah... seperti belum tahu saja jika manusia apalagi yang namanya orang Indonesia... banyak alay nya, egois dan tidak pernah bersyukur... okay yang saya bahas disini adalah para buruh yang berdemo. buat buruh yang tidak berdemo jangan tersinggung...

BURUH DEMO ITU ALAY, EGOIS, DAN TIDAK PERNAH BERSYUKUR

tahu sendiri kan demo itu rata-rata kaya apa??? mereka tuh berani petakilan tidak sopan karena mentang-mentang banyak, silahkan dilihat di TV demo buruh itu saat berdemo... emreka teriak-teriak ga karuan persis kaya orang mau tawuran... dan yang lebih lucu lagi DEMO DISETELIN MUSIK, mau demo atau mau joget-joget dangdutan??? atau nyari sensasi buat diliput wartawan dan wajahnya masuk Televisi dan koran?? DEMO KOK BANGGA...

joget dulu bang (news.detik.com)
orasi BLEKETEKESUMPEK!!! !@#!$#@$^%#$^&%$... ga jelas pokoknya... lha macam mana orasi kaya gitu mau didengar??? yang mendengar aja ga ngerti... kok mau menyampaikan aspirasi... sekali lagi karena ini Indonesia bro... coba saja lihat tuh luar negeri, buruh akan langsung datang ke pengelolanya dan meminta menaikan gaji, nah pengelola pasti akan melihat dulu kinerja tuh buruh. kalau bagus yah baguslah jadi dinaikin... tapi kalau ga dinaikin ya sudah... berarti kinerja tuh buruh belum pantas buat dinaikin gajinya. bukannya demo-demo ga jelas kaya buruhnya I-N-D-O-N-E-S-I-A...

setelah orasi-orasi kagak jelas dan penuh dengan emosi, para buruh biasanya akan melakukan yang namanya KONVOI.... di berita TV yang baru saya lihat.  buruh-buruh yang tidak demo akan dipaksa ikut berdemo dengan datang ke pabriknya dia bekerja. tapi karena pintu pabrik ditutup karena sudah jam kerja... malah di gedor-gedor, di tendang-tendang, dan ekpresi mereka saat melakukan itu adalah tersenyum ada juga yang marah, tersenyum karena sudah masuk TV terus bangga, ada juga marahnya ga jelas karena apa. nah LOGIKA nya adalah... pegawai macam apa itu??? meliburkan diri (bolos) dan merusak tempat dia mendapatkan rejekinya? KONYOL ga tuh... MAKAN GAJI BUTA DONG NAMANYA persis kaya ANGGOTA DPR kebanyakan yang kerjanya cuma tidur??? tidak berbeda kok, sama persis ternyata kinerjanya.

mencoba masuk jalan TOL (pikiran-rakyat.com)
setelah buruh yang tidak ikut demo dipaksa dan ikut-ikutan demo... pasukan demo bertambah banyak. saatnya kita konvoi. konvoi bleyer-bleyer motor, nah udah tahu tujuannya minta gaji ditambahin... malah buang-buang bensin pakai konvoi + di bleyer-bleyer yang pastinya tambah boros. ahahahaha... nah GOBLOK atau TERLALU PINTER tuh namanya? sudah konvoi nya tidak memakai helm... maksa-maksa masuk jalan TOL lagi. yah mana boleh motor masuk ke jalan TOL. keliatan pada ndeso banget deh kalau tidak tahu peraturan itu!!!

itu belum lagi para pelaku demo melakukan BLOKADE jalan, atau bahkan perusakan fasilitas umum. ingat deh... aksi macam itu tuh membuat jalan menjadi mancet dan aktifitas masyarakat entah kerja dikantor, anak sekolah, mahasiswa mau kuliah, malah berhenti. aktifitas berhenti, yah rasakan saja jika INDONESIA semakin tertinggal lebih jauh dari nengara-negara lainnya.. HEY, kalian itu meminta HAK gaji tapi sadarlah wahai demo yang otaknya seperti Patrick star di spongebob!!! KALIAN MALAH MENGAMBIL HAK ORANG LAIN UNTUK BEKERJA DAN MENUNTUT ILMU!!!

mancet panjang (tempo.co)
dan belum lagi kalau pas demo-demo nieh yah... pasti ada lah yang namanya kehausan dan kelaparan... laper ah, mau beli mie ayam ada bakso, haus ah, mau beli mizon atau akua. belum lagi bungkusnya dibuang sembarangan. NGOTOR-NGOTORIN JALAN SAJA. Sudah demo, makan gaji buta, ga dapat duit, eh malah duitnya di habisin buat UANG KONSUMSI... aku berharap nieh yang pada bolos demo, absennya kosong, terus di coret namanya, dipecat tanpa pesangon... AAMIIN

untuk buruh yang berdemo... mengapa tiap tahun loe-loe sekarang jadi pada minta kenaikan gaji melulu???  dulu udah dinaikin jadi 2 jutaan... sekarang minta 3,7 juta, tahun depan kalian kemungkina minta gaji 5 juta, terus 7 juta, 10 juta...  Mungkin maunya seperti ini: Gaji tinggi sekitar 5 Juta, jam kerja pendek, tunjangan lancar, jaminan kesehatan dan hari tua lancar, uang makan dan transport sebesar 1 Juta per hari, tempat kerja sangat nyaman... enak bener.. pendidikan kalian seberapa sieh kok mintanya segitu... lha wong guru sama mahasiswa saja yang sekolah tinggi-tinggi gajinya cuma gitu-gitu saja masih bisa bersyukur kok...

Pak Ali ‘hanya’ Tenaga Honorer dan Ia Pandai Bersyukur (http://www.badilag.net/pojok-pak-dirjen/11333-pak-ali-hanya-tenaga-honorer-dan-ia-pandai-bersyukur-116.html)
yang ada semakin gaji naik, perusahaan akan terpaksa mem PHK sebagian buruh untuk menutupi pengeluaran buat GAJI kian bertambah. ane yakin akan semakin banyak CALON BURUH PENGANGGURAN!!  atau perusahaan akan mengganti semua buruh-buruh yang nglunjak dan mencari buruh yang ga banyak nuntut!!! LOGIKAnya, karena ingat!!! orang-orang yang nganggur juga masih banyak dan perlu pekerjaan.

okelah, bagi buruh yang tidak ikut demo, jadilah diri kalian sendiri, tidak usah menjadi follower buruh alay seperti mereka-mereka. nikmati pekerjaan kalian, berpikir positif, selalu sadar bahwa rejeki di tangan Tuhan...

dan bagi Buruh yang demo dan suka bolos ingatlah ini, kalain memakan gaji buta, well! gaji yang kalian terima adalah UANG YANG TIDAK BAROKAH!!! kalian merusak fasilitas, mengambil hak orang lain, mendzolimi hak orang lain... merugikan perusahaan, orang lain, dan diri sendiri.. ITU PASTI SAYA JAMIN...

***TIAP TAHUN PASTI KALIAN PASTI AKAN MELAKUKAN DEMO DAN KENAIKAN GAJI LAGI... DAN ENTAH SAMPAI KAPAN INI TERJADI... yang aku tahu semua pencarian sensasi ini akan selalu berulang-ulang... coba ada Pak Soeharto ya...????


Friday, October 18, 2013

banyak pengemis jadi-jadian di Indonesia


MASIH MUDA KOK NGEMIS??? (http://edyfranjaya.wordpress.com/2009/03/23/pengemis-dan-budaya-malas/)
pernah ga sieh kalian bertemu dengan pengemis? pasti jawabannya... PERNAH!!! tidak ada yang tidak pernah bertemu dengan pengemis... apakah itu bukti kemakmuran Indonesia yang minim... bisa jadi. tetapi justru malah yang serba kekurangan, rata-rata masih mau berusaha kok karena mereka tau betul mana uang haram dan uang halal... saya pernah menemui pengalaman di rumah nenek saya ada seorang wanita yang sangat tua berjualan dengan memikul gerabah berat, tetapi dia mencari uang bukan dengan mengemis. melainkan berjualan, lagi di rumah pak dhe saya ada kakek kakek kurus banget menarik sebuah gerobak yang penuh dagangan yang banyak dan berat namun jarang dibutuhkan di zaman sekarang...malah justru orang-orang itu yang harusnya kita bantu... yang masih mau berusaha!!! bukan pengemis jadi-jadian...

nah lho terus yang mengemis itu siapa??? jika ingin meneliti lagi... pengemis di indonesia rata-rata itu malah orang bercukupan bahkan kaya... beberapa ada yang meng organisasi... misal saat di solo, memang benar lho kalau meneliti lebih lanjut di solo, ada kok se kampung itu profesinya mengemis semua, dan itupun di sebar di titik-titik ramai di Solo... bayangkan saja tiga hari bisa dapat 2 juta cuma dengan mengadahkan tangan, bisa menjadi kaya... itu belum lagi pengemis di depan rumah ku saat musim pasaran dan ramadhan, pasti langsung banyak pengemis bermunculan seperti jamur dengan ciri-ciri:
  • ada yang marah saat tidak diberi uang,
  • ada yang mukanya di kecut-kecutinin saat bilang tidak diberi
  • ada yang bilang kurang saat di beri duit
  • ada yang masih kuat bekerja tapi mengemis,
  • ada juga yang mintanya tidak sopan dan terkesan memaksa...
nah itu dia ciri-ciri pengemis jadi-jadian yang pernah saya jumpai... dan mereka itu KAYA!!! JADI MALAH JANGAN DIBERI JIKA BERTEMU ORANG SEPERTI ITU!!!!


tetapi kekayaan itu dikumpulkan dari setiap harinya meminta-minta... tidak perlu susah-susah mencari uang, tinggal menghadap tangan nya ke atas, dan uang datang sendiri... wah enak banget yah mencari uang... tapi ingat, pekerjaan seperti itu hanya bisa dinikmati sementara di dunia saja.... seperti yang saya kutip dari halaman sebelah, pembalasan di neraka lebih mengerikan

HUKUM MENGEMIS DAN MEMINTA SUMBANGAN DALAM PANDANGAN ISLAM

Meminta-minta sumbangan atau mengemis pada dasarnya tidak disyari’atkan dalam agama Islam. Bahkan jika melakukannya dengan cara menipu atau berdusta kepada orang atau lembaga tertentu yang dimintai sumbangan dengan menampakkan dirinya seakan-akan dia adalah orang yang sedang kesulitan ekonomi, atau sangat membutuhkan biaya pendidikan anak sekolah, atau perawatan dan pengobatan keluarganya yang sakit, atau untuk membiayai kegiatan tertentu, maka hukumnya haram dan termasuk dosa besar.

Di antara dalil-dalil syar’i yang menunjukkan haramnya mengemis dan meminta-minta sumbangan, dan bahkan ini termasuk dosa besar adalah sebagimana berikut:
 
Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا زَالَ الرَّجُلُ يَسْأَلُ النَّاسَ، حَتَّى يَأْتِيَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَيْسَ فِيْ وَجْهِهِ مُزْعَةُ لَحْمٍ
Seseorang senantiasa meminta-minta kepada orang lain sehingga ia akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan tidak ada sepotong daging pun di wajahnya.” [3


Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallah ‘anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ سَأَلَ النَّاسَ أَمْوَالَهُمْ تَكَثُّرًا فَإِنَّمَا يَسْأَلُ جَمْرًا فَلْيَسْتَقِلَّ أَوْ لِيَسْتَكْثِرْ
Barangsiapa meminta-minta kepada manusia harta mereka untuk memperbanyak hartanya, maka sesungguhnya dia hanyalah  sedang  meminta  bara  api. Maka  hendaknya  dia  mempersedikit  ataukah memperbanyak.” [4]


Diriwayatkan dari Hubsyi bin Junaadah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ سَأَلَ مِنْ غَيْرِ فَقْرٍ فَكَأَنَّمَا يَأْكُلُ الْجَمْرَ
Barang siapa meminta-minta kepada orang lain tanpa adanya kebutuhan, maka seolah-olah ia memakan bara api.” [5]

Demikianlah beberapa dalil dari hadits-hadits Nabi yang mengharamkan mengemis atau meminta-minta sumbangan untuk kepentinagn pribadi atau keluarga.

tahu kan arti dari hadits-hadits diatas??? ingat soooobb???? hidup di dunia ini cuma sebentar kok... lebih lama siksaan di neraka!!! 1 hari di bumi sama dengan 1000 tahun di neraka... bisa di tarik kesimpulan nya kan???

mengemis untuk memperbanyak harta adalah dosa besar. setiap nilai yang di terima ditangan kita saat mengemis adalah setiap bara api neraka di tubuh kita, sehingga saat di neraka nanti, kita tidak akan mempunyai sepotong daging pun di wajah kita...

jadi setiap anda mengemis dan menerima satu uang... maka uang tersebut akan menjadi batu bara yang menyiksa kita selama 1000 tahun... nah masalahnya, sehari dapat berapa duit tuh dari hasil mengemis... kalikan saja sendiri... ehehehehe. enaknya di dunia, lha di akhirat??? periiiiiihhh soooobbb!!!!

tapi jika bertemu dengan pengemis-pengemis yang sekiranya terlihat benar-benar membutuhkan... bolehlah di beri... toh bersedekah itu baik kok, berbagi sesama. cuma mirisnya kok banyak pengemis yang jadi-jadian yah... ehehehe

INI BARU YANG BENAR-BENAR MEMBUTUHKAN (phesolo.wordpress.com)

referensi: http://abufawaz.wordpress.com/2012/05/26/hukum-mengemis-dan-meminta-sumbangan-dalam-pandangan-islam/
Yin And Yang Yin Yang