Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo hendak memberikan kuliah umum di ITB, Bandung, Kamis (17/4/2014). Kedatangan Jokowi disambut unjuk rasa dengan diwarnai kericuhan. |
BANDUNG, KOMPAS.com — Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung, Kamis (17/4/2014), disambut unjuk rasa ratusan mahasiswa. Kericuhan sempat mewarnai aksi demonstrasi tersebut.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jokowi, yang berada satu mobil dengan Rektor ITB Akhmaloka serta rombongan, hendak masuk ke dalam kampus. Rupanya, ratusan mahasiswa itu telah menduduki akses masuk kampus terlebih dahulu.
Ratusan mahasiswa berkerumun di tepi jalan. Ada yang membentangkan spanduk bertuliskan "tolak politisasi kampus". Saat rombongan Jokowi dan rektor hendak masuk ke dalamnya, kericuhan terjadi. Mobil pengawal pribadi Jokowi yang ada paling depan jadi bulan-bulanan teriakan mahasiswa.
Mahasiswa memblokir jalannya mobil itu dengan spanduk sambil berteriak-teriak. Polisi dan para petugas keamanan kampus berhasil membuat para mahasiswa mundur.
Di tengah kericuhan, mobil yang dinaiki Jokowi dan rektor ITB tak jadi masuk kampus. Mobil sedan hitam itu melaju menuju Jalan Ir H Juanda dan masuk ke kediaman dinas rektorat. Sementara mobil Jokowi dan rektor pergi, mobil pengawal Joko Widodo masih terjebak di kerumunan mahasiswa. Sekitar 10 menit kemudian, mobil itu baru bisa keluar dari barikade mahasiswa.
Jokowi datang ke kampus tersebut untuk memberikan kuliah umum di depan ratusan mahasiswa. Belum diketahui, apakah insiden tersebut membuat bakal capres dari PDI Perjuangan ini jadi melaksanakan kuliah umum atau tidak.
mau memberi kuliah umum malah di demo, dikira politisasi... hahahaha... mungki mahasiswa nya lagi salah kamar... lagian yang undang Jokowi pihak kampus katanya untuk membahas bersama tentang teknologi terapan... kalau universitas nya agak ecek-ecek maklum lah kalau suka demo.. lha ini ITB yang menurutku mahasiswa nya pinter-pinter???
padahal mereka menolak politisasi... padahal di dalam BEM yang suka demo sudah ada politisasi... nah lho...??? itu seperti kita demo menolak negara demokrasi di negara demokrasi dengan cara demokrasi...
okay lah kalau memang mahasiswa ITB mencurigai jokowi melakukan politisasi dan bukan memberi kuliah umum... tapi sesaat setelah mahasiswa ITB demo-demo sampai ricuh menolak pak jokowi... besok nya muncul poster ini...
poster ITB mengundang pemimpin politik partai |
Lah sekarang malah ngundang banyak orang politik...
salah satunya Anis Matta (PKS) dan Hatta Rajasa (PAN)
pak jokowi mending hanya memberi kuliah umum
lha ini malah ngundang tokoh partai mau membahas "sosok pemimpin ideal"
Karepe piye?
sekarang saya mulai merasa beranggapan mahasiswa ITB tidak sepintar seperti yang saya bayangkan pada awal-awalnya...
cek and ricek mas sebelum nulis artikel, yang menolak dan menyelenggarakan acara itu dua organisasi yang berbeda. lagi pula ente kan gak tau sejarah dibalik penolakanya. kapan undangan ke pak jokowi di berikan, apa materi nya, dan mengapa baru sekarang datangnya. berimbang lah klo nulis berita, sajikan dua sumber, jgn hanya liat dari jauh dan langsung justifikasi.
ReplyDelete